Lalu Muhammad Zohri (sprint), Valentin Vanesa Lonteng (sprint), Febri Prasetyo (long jump), Mutiara Oktarani (middle distance), Tyas Murtiningsih (relays), dan Eki Febri Ekawati (shot put) turut hadir dalam rangkaian kegiatan yang bergulir di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Rabu.
Mereka juga turut dalam gelaran Invitasi Atletik Nasional 2023 yang menjadi seleksi atlet untuk masuk pelatnas SEA Games 2023 dan babak kualifikasi PON 2024.
Selain itu, mereka juga dijadwalkan bakal melakukan trial track dan coaching clinic bersama dengan peserta National Championship Kamis (12/1) dengan tujuan memberikan memotivasi dan peserta dapat mengambil banyak ilmu.
"Saya berharap SAC Indonesia terus berjalan dengan baik dan muncul atlet-atlet hebat lainnya. Buat peserta National Championship tetap semangat berlatih untuk bertanding besok. Selalu ingat, kegagalan tidak akan didapat kalau kamu tidak menyerah,” kata Zohri dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.
Baca juga: PASI Jawa Tengah harapkan SAC Indonesia digelar berkelanjutan
Zohri mengaku akan memberikan tips and trick memakai start block yang menurutnya susah-susah gampang. “Kalau ada waktu nanti boleh saya ingin kasih tips pakainya. Karena dulu saat jadi pemula saya juga sedikit agak tidak nyaman. Tetapi sekarang sudah terbiasa,” kata Zohri.
Atlet nasional terpilih yang akan hadir di SAC National Championship 2023 pernah mencatatkan sejarah besar bagi Indonesia. Misalkan Zohri yang merupakan peraih medali emas dalam gelaran World U20 Championships tahun 2018 dengan catatan waktu 10,18 detik.
Valentin Vanessa Lonteng juga baru saja meraih medali emas dalam ajang U18 Asian Youth Athletics Championships 2022.
Mutiara Oktarani juga baru saja menggondol emas di ajang Thailand Open Track and Field tahun 2022 yang diselenggarakan Desember lalu.
Mutiara mentereng di nomor 800 meter putri dengan catatan waktu 2 menit 13.74 detik. Sementara itu, Eki Febri Ekawati berhasil menyabet medali perak di nomor tolak peluru putri dengan perolehan 15,42 meter.
Babak National Championship dari Energen Champion SAC Indonesia bergulir di Stadion Madya, Jakarta pada 11-13 Januari. Sebanyak 336 peserta dari seluruh Indonesia berlomba untuk memperebutkan gelar juara Champion SAC.
Energen Champion SAC Indonesia menjaring pelajar bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), Kalimantan (Banjarmasin), East Java (Surabaya), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta Banten (Jakarta), West Java (Bandung) dan Central Java (Semarang).
Baca juga: PB PASI tingkatkan limit kualifikasi untuk PON 2024 di Aceh dan Sumut
Baca juga: PASI laporkan perkembangan atletik Indonesia pada Asosiasi Asia
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023